Nikon Nikkor 35-105 mm f/ 3.5-4.5 Ai-S Lens 지침 매뉴얼

다운로드
페이지 168
158
Jp
En
De
Fr
Es
Sv
Ru
Nl
Pt
Pb
It
Cz
Sk
Ro
Ua
Ck
Ch
Kr
Id
■ Rasio Reproduksi
Rasio reproduksi adalah rasio dari ukuran tampak dari sebuah objek 
dibandingkan ukuran sebenarnya. Apabila, sebagai contoh, gambar 
pada sensor gambar adalah sepertiga dari ukuran sebenarnya, maka 
rasio reproduksi adalah 1 : 3. Jika diinginkan, rasio reproduksi dapat 
dipilih menggunakan indikator rasio reproduksi.
Contoh: Penggunaan Indikator Rasio Reproduksi
Untuk memotret pada rasio reproduksi 1 : 3, pilih fokus manual dan 
putar cincin fokus hingga tanda jarak fokus sejajar dengan angka "3" 
di indikator rasio reproduksi, lalu gerakkan kamera maju atau mundur 
hingga subjek berada dalam fokus.
■ Close up dan Hasil Reproduksi
Untuk mencegah kabur disebabkan oleh kamera goyang, dudukkan 
kamera pada tripod dan gunakan pelepas kabel atau kabel jarak jauh. 
Close up biasanya dikaitkan dengan kedalaman bidang yang teramat 
dangkal; untuk kedalaman bidang lebih besar, stop turun lensa, pilih 
waktu pencahayaan lebih lama, dan posisikan kamera agar bidang 
fokal sejajar terhadap bagian dari subjek yang Anda ingin foto. Saat 
menggunakan tudung lensa, hati-hati agar tudung tidak menyentuh 
subjeknya.
■ Faktor Pencahayaan
Angka-f lensa mengindikasikan kecerahan dari subjek pada jarak 
fokus tak terhingga; rasio reproduksi lebih tinggi menghasilkan 
kecerahan subjek yang berkurang. Kecerahan sebenarnya dirujuk 
sebagai "angka-f efektif", dan jumlah yang mana kompensasi 
pencahayaan harus dinaikkan guna mencatat hilangnya kecerahan 
sebagai "faktor pencahayaan".